.jpeg)
Menjalani bisnis pikulan di pedesaan memiliki banyak pilihan. Misalnya membuka usaha di pedesaan sebagai penampung barang pikulan seperti lada, cengkeh, kopi, pinang, sayuran, dan buah-buahan.
Menjadi penampung usaha di pedesaan dan di jual kembali kepada penampung di luar daerah tempat tinggal maupun perkotaan dapat menjadi peluang yang menjanjikan.
Usaha barang pikulan memiliki banyak kelebihan jika dijalankan di pedesaan dan tentunya memiliki kelemahan sebagai resikonya.
Kelebihan Usaha Barang Pikulan
Sumber daya alam di pedesaan tersedia hasil bumi yang melimpah. Hal ini menjadi peluang untuk mendapatkan penghasilan. Berikut kelebihan menjalankan usaha barang pikulan di pedesaan yang menjanjikan;
1. Sumber Daya Alam Melimpah
Ketersediaan barang pikulan di pedesaan yang dapat di peroleh dari petani langsung sangat banyak. Sehingga untuk mendapatkan barang pikulan tersebut sangat mudah.
Usaha ini dapat di lakukan dengan membuka kios atau langsung menerima barang pikulan dari petani yang menjual langsung ke rumah.
2. Harga Beli Murah
Harga menampung barang pikulan dari petani sangat terjangkau. Tinggal menyesuaikan berapa keuntungan yang akan di peroleh dari petani dan saat di jual kembali kepada penampung skala besar.
3. Mempermudah Petani
Menjalankan usaha pikulan mempermudah masyarakat menyalurkan hasil panen untuk di jual. Sehingga sangat membantu dan membuat perputaran keuangan yang lancar dan kebutuhan terpenuhi.
4. Keuntungan lumayan
Menampung hasil bumi untuk bisnis barang pikulan memang menguntungkan. Harga jual dari petani ke penampung yang lebih besar akan terdapat perbedaan harga yang signifikan. Sehingga keuntungannya semakin meningkat.
5. Menggerakkan Roda Ekonomi
Membuka bisnis barang pikulan sangat berperan dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat. Ini bertujuan untuk memberikan wadah yang lebih cepat kepada masyarakat untuk menyalurkan hasil bumi yang telah di panen.
6. Tanpa Modal
Menjalankan usaha tanpa modal dapat dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan pihak agen distributor yang lebih besar. Sehingga dapat menjalankan usaha dengan sistem cashbone. Selain itu, dapat menampung barang pikulan di tempat area perkebunan petani langsung.
Usaha barang pikulan dapat di kategorikan dalam beberapa musiman, seperti menampung sayuran, buahan dan hasil pertanian lainnya. Selain kelebihan usaha terdapat kelemahannya.
Kelemahan Barang Pikulan
Kelemahan usaha barang pikulan, ialah sebagai berikut:
1. Harga Naik Turun
Menjalankan usaha jual beli barang pikulan salah satu kendalanya ialah harga naik turun. Sehingga jika tidak siap modal dan kerjasama maka mudah macet.
2. Menunggu Musiman
Barang pikulan hasil pertanian warga adalah musiman. Sehingga ketersediannya tidak setiap waktu dan mesti menunggu musim panen tiba. Maka alternatifnya di sesuaikan dengan waktu musimnya.
3. Cepat Berkurang Timbangan
Berkurangnya timbangan karena hasil bumi cepat mengalami perubahan. Misalnya busuk, dan lainnya.