Mengantuk saat bekerja merupakan hal yang sangat umum dialami setiap orang. Yang dimaksud mengantuk di sini adalah ngantuk yang bukan karena sakit, terlalu lelah, dan kurang tidur. Terkantuk-kantuk karena kurang tidur, itu wajar. Sebab, tubuh kita hanya menuntut tidur minimal enam jam sehari. Jadi, kalau kita tidur melebihi itu sebenarnya kurang ada manfaatnya bagi kesehatan.
via shutterstock |
Jika ada seseorang yang ngantuk dan terus tidur karena jam tidurnya kurang dari enam jam itu wajar. Namun jika ada seseorang yang jam tidurnya sudah enam jam, tapi masih ngantuk dan langsung tidur itu adalah godaan setan yang terkutuk. Namun umumnya, 'penyakit mengantuk' dan malas ini sudah menjadi penyakit kambuhan yang selalu menyerang ketika sedang beraktivitas sehari-hari.
Nah, berikut ini ada beberapa tips yang bisa kita lakukan agar 'penyakit' kambuhan ini dapat hilang secara berangsur-angsur sehingga efektifitas dalam bekerja dapat lebih giat dan semangat.
1. Atur Pola Makan
Syaraf otak (neuron) dalam menjalankan tugas rutinnya sangat membutuhkan energi yang sumbernya dari makanan yang kita konsumsi. Jenis dan kualitas makanan yang kita konsumsi berpengaruh terhadap kinerja otak (pikiran). Maka aturlah pola makan dengan makanan yang mudah dicerna sehingga suplay energi tidak telat. Bila kita mengkonsumsi makanan yang berat, terlalu berserat, yang sulit dicerna, energi habis untuk mencerna bahan makanan, suplay energi ke syaraf bekurang sehingga kantuk datang menyerang (contohnya makan kangkung).
2. Bayangkan Apa Yang Diharapkan dari Bekerja
Bayangkan misalkan penghasilan tinggi yang anda dapatkan dari bekerja. Tidak cukup hanya membayangkan, tapi harus diikuti oleh keinginan yang kuat untuk mendapatkannya. Tanpa keinginan yang kuat, emosi yang "membara" untuk memperolehnya, maka akan mudah terserang rasa kantuk. Sebab, salah satu hukum pikiran mengatakan bahwa "pikiran akan memberi apa yang diinginkan pemiliknya". Bila pemiliknya meminta setengah hati, pikiran akan memberikan setengah hati pula. Artinya, pada saat kantuk datang dan karena niatnya setengah hati, maka pikiran lantas welcome to kantuk!
3. Programlah Pikiran Bawah Sadar Anda dengan Cara Self Talk (bicara pada diri sendiri)
Salah satu cara untuk membuat program dalam pikiran bawah sadar adalah dengan cara self talk secara persisten. Self talk yang harus dilakukan misalnya adalah dengan membatin: "Saya tidak akan tidur waktu bekerja" atau "Saya selalu terjaga dalam menyelesaikan tugas". Lakukan sesering mungkin dan seintens mungkin cara ini hingga benar-benar menjadi bagian dalam pikiran bawah sadar. Bagian inilah nanti yang akan mengingatkan dengan keras saat anda mulai terkantuk-kantuk. Bagian ini yang nanti akan "protes" bila anda mulai berpihak pada rasa kantuk.
via shutterstock |
4. Aturlah Posisi Duduk Siap Untuk Bekerja
Ketika sedang bekerja, janganlah sambil duduk bersandar/kepala disandarkan. Jangan pula sambil tiduran. Posisi duduk memang berpengaruh terhadap datangnya rasa kantuk. Mengapa posisi duduk berpengaruh terhadap datangnya kantuk?. Posisi atau gerak tubuh mempengaruhi kondisi pikiran. Bila anda duduk bersandar, kondisi pikiran terbawa pada kondisi rileks, atau kondisi siap untuk mengantuk dan kemudian tidur.
5. Patahkan Pola Kantuk Anda
Kantuk itu ada polanya. Meskipun pada saat kantuk datang pikiran bawah sadar segera mengingatkan untuk selalu terjaga, namun bila tidak ada keberanian untuk mematahkan pola kantuk, maka rasa kantuklah yang menang. Salah satu caranya adalah begini. Begitu rasa kantuk datang dan sudah mulai menguap, jangan lanjutkan dengan duduk bersandar. Cari aktifitas jeda, aktifitas pemutus agar kantuk terusir. Caranya macam-macam: bisa berdiri dan lakukan gerakan-gerakan ringan, seperti jalan-jalan sebentar, bikin kopi, atau jalan-jalan kecil di ruangan untuk sekedar menyapa teman dan refresing. Insya Allah, tidak akan ngantuk lagi.
6. Teknik Mematahkan Pola (pikir dan kebiasaan)
Sebab, hampir semua inovasi, penemuan baru, dan hal-hal yang berkaitan dengan kreativitas, diawali dengan keberanian "mematahkan" pola lama, dan menggantinya dengan pola baru. Adalah tidak mungkin ingin mendapatkan sesuatu yang baru, tetapi masih dengan cara (pola) pikir lama. Demikian halnya dengan pola kantuk yang pada akhirnya (hasilnya) tidur, maka sebelum kebablasan tidur, maka polanya harus diputus.
Tips-tips di atas memang masih subjektif sifatnya. Bahkan masih banyak cara lain yang bisa anda lakukan untuk mengatasi rasa ngantuk saat bekerja. Namun, tidak ada salahnya anda coba tips-tips di atas untuk mengalahkan kantuk yang menyerang. Selamat mencoba.